Minggu, November 08, 2015

#SIP Lingkup Computer Based Information System (CBIS)

Setelah dibahas mengenai pengertian CBIS dan Evolusi CBIS, berikut ini akan dibahas mengenai lingkup dari CBIS.

A.      Hirarki Data
Sistem komputer akan mengorganisasikan data dalam sebuah hirarki yang terdiri dari bit, byte, field, record, file dan database.
·         Bit merupakan kombinasi dari 0 dan 1 yang merupakan pembentuk data yang paling dasar.
·         Byte adalah kumpulan kombinasi bit-bit, biasanya terdiri dari 8 bit yang menjadi unit terkecil dalam storage dan mempunyai alamat, seringkali menjadi bagian dari word. Macam-macam karakter yaitu: numeric (0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9), alphabeth (A, B, C, D, E, F, G ........, Z), special character (* & - + , . dsb )
·         Field adalah kumpulan dari byte-byte (karakter) yang membentuk suatu arti. Misalnya : no urut, nama orang, alamat, pendidikan, usia, dsb.
·         Record adalah kumpulan field yang membentuk sebuah informasi atau tabel. Misalnya record tentang pegawai.
·         File adalah kumpulan dari record-record yang sejenis. Misalnya : file tentang pegawai di berbagai departemen sebuah instansi.
·         Database adalah kumpulan dari berbagai file yang saling berhubungan membentuk jaringan informasi. Database sudah hampir digunakan dalam setiap institusi maupun perusahaan.

B.      Pengolahan Data
Ada berbagai macam teknik pengolahan data. Beberapa diantaranya akan dijelaskan berikut ini.

·         Batch processing juga dikenal sebagai sequintal processing atau serial prosesing, yaitu suatu pengolahan data dimana data dikumpulkan dalam kelompok-kelompok yang agak besar sebelum dimasukan sebagai input dalam komputer untuk periode tertentu kemudian baru dilakukan pengolahan data yang klasik. Proses ini jauh lebih banyak digunakan dalam Sistem Informasi Manajemen. Contoh : email.
·         On-line processing, adalah pengolahan data yang dilaksanakan oleh peralatan yang secara langsung dikontrol oleh CPU. Pada pengolahan ini masih diperlukan peralatan tambahan untuk beberapa data yang dikirim dan diolah yaitu Magnetic Tape unit atau Disc Storage Device dan lain-lain. Contoh : Internet Banking, pemesanan tiket, dll. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.
·         Off-line processing, pengolahan data melalui dengan menggunakan peralatan yang tidak secara langsung dikontrol CPU. Suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses.
·         Real time processing, pengolahan data yang berjalan pararel dengan proses fisik sehingga hasil dari pengolahan data itu muncul secara berurutan. Contohnya : pemesanan tiket pesawat melalui telepon, seseorang yang memesan tiket pesawat melalui telfon akan menanyakan dan mengetahui jawabannya segera saat telepon masih terhubung.

C.      Penyimpanan Data Sekunder
Penyimpanan data sekunder umumnya dibagi kedalam dua bagian, yaitu :

·         Direct Acces Storage Device (DASD)
Media penyimpanan data yang memiliki akses langsung pada data. DASD memiliki prinsip seperti sebuah CD lagu, bila kita ingin mendengarkan lagu kedua kita bisa mendengarkannya langsung tidak harus selalu dari awal. Dengan menggunakan DASD maka record yang tersimpan didalam sebuah disket, Hard-disk, CD ROM ataupun Laser-Disk dapat di akses secara langsung tanpa harus membaca seluruh data yang dimilikinya.
·         Sequential Acces Storage Device (SASD)
Media penyimpanan data yang tidak memiliki akses langsung pada data yaitu dengan cara tersusun dan pembacaan datanya berurutan dari satu ke yang lain. Contohnya : Magnetic tape.  

Sumber :
Amsyah, Z. (2005). Manajemen sistem informasi. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama
Gaol, C. J. L. (2008). Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta : PT Grasindo
Muhsin, A. & Supriyanto, W. (2008). Teknologi informasi perpustakaan strategi perencanaan perpustakaan digital. Yogyakarta : Kanisius.
Sulianta, F. (2008). Komputer forensik. Jakarta : PT Elex Media Komputindo
Suyanto, M. (2005). Pengantar teknologi informasi untuk bisnis. Yogyakarta : Andi
Ukar, K. (2006). Pengenalan komputer. Jakarta : PT Elex Media Komputindo

0 komentar:

Posting Komentar